Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah dan Forum Pemred Menilai Demokrasi di Indonesia Sedang Tidak Sedang Baik-baik Saja

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

Politik, BANGBARA.COM - Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, A Bakir Ihsan menyampaikan, bahwa kerakyatan di Indonesia dijalankan dengan separuh hati, lantaran dianggap tidak mempunyai intergritas.

Politik nan tercemin saat ini belum mencerminkan intergritas lantaran adanya politik nan separuh hati ini, apalagi justru cendengung santuy dan menikmatinya.

“Sketsa politik nan terbangun saat ini belum mencerminkan arah nan kuat bagi suburnya integritas di tengah hegemoni partai politik nan belum beranjak dari kerakyatan separuh hati, apalagi condong menikmatinya,” kata Bakir Ihsan saat dihubungi hari ini, 14 November 2023.

Baca Juga: Banyak Pondok Pesantren Tapi Belum Memiliki Legalitas Resmi Begini Upaya Bupati Cianjur

Dan sangat jelas, inilah nan dinamakan gambaran kerakyatan saat ini nan telah dijalankan hanya separuh hati, tidak adanya integritas, terlihat dari situasi wajah politik hari ini.

“Termasuk norma nan tajam ke bawah, tumpul ke atas (elite), dan tebang pilih secara horizontal, termasuk keberpihakan (ketidakadilan) aparatur negara dalam banyak hal, termasuk dalam konteks pemilu,“ tegas Bakir Ihsan.

Kampanye belum dimulai, namun sejumlah pelanggaran sudah banyak ditemukan. Media massa memajang pelanggaran itu di laman depan, namun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) justru hanya meminta masyarakat nan mengecek kebenarannya.

Baca Juga: Pemkab Cianjur Kejar Ketertinggalan IPM, Bupati Beri Ultimatum: Jangan ABS

Pada saat menjelang Pemilu 2024, justru nampak dimana banyak potensi penyelewengan pemilu, ka dari itu untuk LSM dan unsur masyarakat lainnya kudu proaktif mengawal Pemilu nan Luber dan Jurdil.

Sebelumnya pada Forum Pemimpin Redaksi Indonesia (Forum Pemred) juga melakukan obrolan dan sangat mengkhawatirkan situasi politik akhir-akhir ini.

Perbincangan dalam Forum Pemred tersampaikan, kondisi ini sangat berpotensi menimbulkan goncangan dan juga ketidakstabilan politik berikut juga keamanan serta perekonomian nasional.

Baca Juga: Untuk Mengisi Kekosongan, Sebanyak 127 Kepala Sekolah dan Puskesmas Dilantik, Begini Kata Bupati Cianjur

Mencermati dan mewaspadai situasi politik dan situasi negara ini, pada hari Kamis, tanggal 9 November 2023 para personil Forum Pemred - nan beranggotakan para pendiri dan para pemimpin redaksi media arus utama - telah berkumpul dan menyamakan persepsi.

Dalam pertemuan Forum Pemred selama 2,5 jam itu, dan hasilnya telah menyimpulkan, bahwa saat ini Indonesia betul-betul sedang tidak baik-baik saja.

Dan Forum Pemred mendesak Presiden Joko Widodo untuk berkomitmen menjaga penyelenggaraan Pemilu 2024 dapat dilakukan sesuai konstitusi dan juga patokan norma berasas UUD 1945 dan petunjuk reformasi tahun 1998.

Selengkapnya
Sumber Info Berita Bangbara
Info Berita Bangbara